SKK Migas Targetkan Penyelesaian 15 Proyek Hulu Migas untuk Tambahan Produksi Minyak dan Gas

Avatar photo

- Pewarta

Kamis, 25 April 2024 - 14:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Hudi D. Suryodipuro. (Instagram.com/@ppsdm_migas)

Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Hudi D. Suryodipuro. (Instagram.com/@ppsdm_migas)

MINERGI.COM – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) membeberkan targetnya di tahun 2024.

Tahun 2024 ditargetkan dapat diselesaikan 15 proyek hulu migas yang akan memberikan tambahan produksi minyak sebesar 46.837 barel minyak per hari (BOPD).

Dan tambahan produksi gas sebesar 351 juta kaki kubik per hari (MMSCFD) dan 192 MT/D elpiji.

Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Hudi D. Suryodipuro dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (25/4/22024)

“Kami optimis dengan investasi yang terus meningkat sejak 2021 hingga saat ini serta semakin masifnya berbagai program.”

“Serta keberhasilan menjaga fasilitas produksi beroperasi secara optimal serta selesainya proyek-proyek hulu migas.

“Maka upaya mendorong peningkatan produksi minyak dan gas dapat terwujud,” katanya.

Hudi melaporkan bahwa SKK Migas sedang mendorong akselerasi dari setiap penemuan agar dapat segera diproduksikan, termasuk giant discovery di North Ganal dan Layaran-1.

Untuk mendukung keberlanjutan industri hulu migas dalam jangka panjang,

“Ini adalah upaya kami yang tidak hanya mengejar target jangka pendek, tetapi juga memastikan kontribusi industri hulu migas dalam jangka panjang.”

“Untuk mendukung ketahanan energi dan pembangunan nasional,” ucap Hudi.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

SKK Migas juga telah menyiapkan sejumlah langkah strategis dalam mengoptimalkan produksi migas nasional.

Guna mencapai target jangka pendek, sekaligus menjadi pondasi untuk mendukung pencapaian target jangka panjang.

SKK Migas bersama kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) terus meningkatkan kegiatan workover, well service, juga pemboran sumur pengembangan.

Hudi menyampaikan bahwa kegiatan tersebut terus meningkat dalam jumlah yang signifikan.

“Untuk kegiatan workover jika tahun 2021 terdapat 566 sumur, maka di tahun 2023 meningkat menjadi 834 sumur.”

“Begitu pula kegiatan well service yang di tahun 2021 sebanyak 22.790 kegiatan, maka di tahun 2023 mencapai 33.412,” kata Hudi.

Adapun, untuk 2024, kegiatan workover ditargetkan 905 sumur dan well service 35.690 kegiatan.

Lebih lanjut, ia menjelaskan upaya untuk menjaga produksi tetap optimal dilakukan pula dengan meningkatkan pemboran sumur pengembangan.

Jika di 2021 realisasi pemboran sumur pengembangan sebanyak 480 sumur, maka pada 2023 meningkat menjadi 799 sumur.

Capaian tersebut menunjukkan bahwa SKK migas dan KKKS melakukan kegiatan yang masif dan agresif serta bekerja keras untuk menjaga produktivitas lapangan migas.

“Kerja keras SKK Migas dan KKKS terlihat dari tren produksi minyak dan gas yang mulai membaik

Yang ditandai dengan decline rate yang bisa yang di tahun 2023 hanya 1,1 persen dibandingkan laju decline rate dari tahun 2016 hingga 2022 yang rata-rata sekitar 5 persen.

“Bahkan untuk gas, di tahun 2023 sudah terjadi incline rate sebesar 2,1 persen,” ujar Hudi.

Ia mengungkapkan realisasi produksi minyak pada April 2024 juga sudah menunjukkan tren peningkatan di angka 581 ribu barel.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

“Kami mengharapkan dukungan para pemangku kepentingan yang terkait agar seluruh program seperti reaktivasi sumur, pemboran, well service, dan lainnya bisa dilaksanakan semuanya.”

“Sehingga tren produksi yang naik lagi bisa dipertahankan sehingga di akhir tahun ini produksi minyak lebih tinggi lagi dari saat ini,” ujar dia.

Untuk mendorong tambahan produksi migas, SKK Migas saat ini juga sedang mengakselerasi penyelesaian proyek-proyek hulu migas.***

Berita Terkait

Tarik Minat Investor Masuk ke Hulu Migas, Kementerian ESDM Terbitkan Permen Gross Split Baru
Kementerian ESDM Dorong Upaya Optimalisasi Produksi Minyak dan Gas Melalui Teknologi
Revisi Undang-Undang Minyak dan Gas Dukung Investasi Migas dalam Era Transisi Energi
PetroChina International Jabung Ltd, PT Medco E&P Indonesia, dan PT Pertamina Hulu Rokan Raih SKK Migas Award 2024
Konversi Sawit ke B50 Bisa Jadi ‘Bargaining’ Indonesia kepada Dunia, Ini Penjelasan Wakil Mentan Sudaryono
Lifting Minyak Bumi Dipatok Sebesar 605 ribu BOPD, Disepakati Kementerian ESDM dan Komisi VII DPR RI
Implementasi B50 Disebut Mentan Amran Sulaiman Catatan Sejarah Kemandirian Energi Nasional
Pemerintah Komitmen untuk Sediakan Energi dan Peningkatan Nilai Tambah Komoditas Pertanian
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 1 Oktober 2024 - 09:55 WIB

Tarik Minat Investor Masuk ke Hulu Migas, Kementerian ESDM Terbitkan Permen Gross Split Baru

Selasa, 24 September 2024 - 07:36 WIB

Kementerian ESDM Dorong Upaya Optimalisasi Produksi Minyak dan Gas Melalui Teknologi

Selasa, 17 September 2024 - 15:46 WIB

Revisi Undang-Undang Minyak dan Gas Dukung Investasi Migas dalam Era Transisi Energi

Sabtu, 14 September 2024 - 09:30 WIB

PetroChina International Jabung Ltd, PT Medco E&P Indonesia, dan PT Pertamina Hulu Rokan Raih SKK Migas Award 2024

Jumat, 13 September 2024 - 18:20 WIB

Konversi Sawit ke B50 Bisa Jadi ‘Bargaining’ Indonesia kepada Dunia, Ini Penjelasan Wakil Mentan Sudaryono

Rabu, 28 Agustus 2024 - 08:35 WIB

Lifting Minyak Bumi Dipatok Sebesar 605 ribu BOPD, Disepakati Kementerian ESDM dan Komisi VII DPR RI

Kamis, 22 Agustus 2024 - 08:59 WIB

Implementasi B50 Disebut Mentan Amran Sulaiman Catatan Sejarah Kemandirian Energi Nasional

Selasa, 20 Agustus 2024 - 14:06 WIB

Pemerintah Komitmen untuk Sediakan Energi dan Peningkatan Nilai Tambah Komoditas Pertanian

Berita Terbaru