MINERGI.COM – PT Jasa Marga (Persero) menyebut adanya peningkatan volume kendaraan pada H-7 libur Natal atau Senin, 18 Desember 2023.
Tercatat sudah ada 156.080 kendaraan yang meninggalkan Jabotabek via jalan tol.
Angka tersebut merupakan akumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama
Demikian disampaikan oleh Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga, Lisye Oktaviana.
Baca Juga:
Dukung Hilirisasi Tambang dan Ketahanan Energi, Minergi Media Luncurkan Portal Tambangpost.com
CSA Index Oktober 2024 Naik Jadi 76,09: Penguatan Rupiah dan Penurunan Suku Bunga Pacu Pertumbuhan
KPK Curigai PT Indotan Terkait adanya Aktivitas Tambang Ilegal di dalam Kawasan IUP Milik PT Indotan
Adapun empat gerbang tol itu di antaranya GT Cikupa (menuju arah Merak), GT Ciawi (menuju arah Puncak), GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung).
Baca artikel lainnya di sini : Terjadi pada 22-23 dan Arus Balik pada 26-27 Desember 2023, Puncak Arus Kendaraan pada Libur Natal
“Ada peningkatan volume kendaraan pada H-7 libur Natal dibandingkan lalin normal, kenaikan mencapai 18,31 persen.”
“Jika dibandingkan periode Natal 2022, total volume lalin meningkat 8,51% (143.844 kendaraan),” ungkap Lisye dalam keterangannya, Selasa (19/12/2023).
Baca Juga:
Tanggapi soal Deflasi yang Terjadi Selama 5 Bulan Berturut-turut, Presiden Jokowi: Coba Dicek Betul
Gibran Rakabuming Raka Muncul di Monas, Sambut Langsung Kedatangan Jokowi beserta Ibu Iriana Jokowi
Soal Pembentukan Koalisi KIM Plus, Survei Indikator Sebut Sebanyak 73,3 Persen Publik Sepakat
Jasa Marga mencatat, distribusi lalu lintas yang meninggalkan Jabotabek mayoritas menuju ke arah Timur (Trans Jawa dan Bandung) yakni sebanyak 65.090 kendaraan (41,70%).
Lihat juga konten video, di sini: Bersyukur dan Bangga Jadi Menhan, Prabowo: Saya Telah Bekerja Keras, Sekeras-kerasnya di Bidang Saya
Kemudian sebanyak 53.560 kendaraan (34,32%) menuju arah Barat (Merak), dan 37.430 kendaraan (23,98%) menuju arah Selatan (Puncak).
Berikut ini rincian distribusi lalin ke arah Barat, Timur, dan Selatan:
Baca Juga:
Tanggapan Mantan Dirut PT Timah Mochtar Riza Pahlevi Tabrani Saat Hakim Cecar Penyebab Tambang Liar
1. Arah Timur (Trans Jawa dan Bandung)
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 31.870 kendaraan, meningkat sebesar 23,07% dari lalin normal.
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 33.220 kendaraan, meningkat sebesar 19,38% dari lalin normal.
Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 65.090 kendaraan, meningkat sebesar 21,16% dari lalin normal.
2. Arah Barat (Merak)
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 53.560 kendaraan, meningkat 15,22% dari lalin normal.
3. Arah Selatan (Puncak)
Jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 37.430 kendaraan, meningkat sebesar 18,03% dari lalin normal.***