MINERGI.COM – Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 yang juga politisi partai Golkar, Ridwan Kamil menyebut calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto adalah sosok yang tegas tetapi penyayang.
Hal ini dikatakannya dalam acara pengukuhan Tim Kampanye Daerah (TKD) Jawa Barat di Paskal Hyper Square, Kota Bandung, Sabtu (25/11/2023).
“Bapak, ibu, saudara semua kita harus sampaikan ke masyarakat, kenapa kita mesti memilih Prabowo Subianto. Pertama, Bapak Prabowo ini orangnya tegas.”
“Bukan tegas militer tapi tegas melawan mafia beras; mafia minyak goreng; melawan koruptor-koruptor; tegas kepada para perampok uang rakyat.”
Baca Juga:
Kemendag Undang Distributor Bahas Kenaikan Harga Minyak Goreng Rakyat MinyaKita di Atas HET
“Itulah ketegasan yang harus dikomunikasikan ke masyarakat Jawa Barat,” kata Ridwan.
Lihat juga konten video, di sini: Praktisi Hukum Melissa Anggraini Sebut Iklan Susu Prabowo – Gibran Tak Langgar Undang-Undang Pemilu
“Pak Prabowo adalah sosok yang sangat penyayang. Kita semua setuju dengan ini,” lanjut dia.
“Kalau seseorang lelaki sudah suka kucing apalagi umat manusia akan disayang, sampaikan ke mereka beliau ini”.
Baca Juga:
Prabowo Subianto Hadiri Pertemuan Pimpinan Negara G20 di Brasil, Disambut Hangat Presiden Brasil
Risiko Geopolitik dan Perlambatan Perekonomian Tiongkok Bayangi Pertumbuhan Ekonomi Global Saat Ini
Bisa Turunkan Harga Rumah untuk Masyarakat, Penghapusan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan
“Cuteable, pelukable, cubiable, pokok semua yang membuat nyaman rakyat hadir dalam sosok beliau,” sambung Ridwan.
Lihat juga konten video, di sini: Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Beri Jaket ke Mahfud MD dan Miniatur Vespa ke Muhaimin
Prabowo menurut Ridwan juga berpengalaman, baik dalam kepemimpinan militer maupun dalam kabinet termasuk di luar negeri.
“Ketika bertemu dengan kelompok-kelompok yang menanyakan ke arah situ, sampaikan ke mereka bahwa Prabowo ini berpengalaman di luar negeri.”
“Dan jangan lupa dari semua capres yang ada saat ini, Prabowolah satu-satunya yang konkret membantu Palestina,” kata Ridwan.***